Membuat Berita Bareng tintamedia

Suluhtrending.com, Serang

Pengantar

Insya Allah hari ini akan ada pembahasan tentang SN tetap stay tune di grup ini, (07:48 at 28 Mei 2022). Alhamdulillah sudah ada 8 sahabat yang hadir kita mulai kelasnya pukul 15.15 wib setelah sholat ashar sambil menunggu yang lain. Seluruhnya materi akan dijelaskan lewat chat WA apabila nanti ada pertanyaan langsung saja ditanyakan di grup, jam (14:47)

Assalamu'alaikum wr wb. Sahabat SN yang dirahmati, sebelum kita mulai pembelajaran SN kita berdoa dulu semoga apa yang kita pelajari nanti menjadi ilmu yang  bermanfaat...aamiin
Alfatihah

Bentuk tulisan yang sering ditemukan dalam berbagai macam media ada 2 yakni berita (news) dan opini (views). 

Adapun perbedaanya adalah  News: Mengungkap Fakta, Views: Menafsirkan Fakta. Jadi jika sahabat bikin news itu artinya sedang mengungkap fakta. Namun ada syaratnya. *Syarat News adalah harus JUJUR sesuai dengan sumber news, *Harus sesuai apa yang terjadi di lapangan, *Harus sesuai apa yang dikatakan narsum (kalau kita ambil ucapan narsum sebagai sumber berita), *Tidak boleh ada sisipan dari penulis news, baik sedikit maupun banyak, *Kalau sudah ada sisipan ide dari penulis, ini artinya bukan "mengungkap fakta" tapi sudah "menafsirkan fakta" dan ini tidak boleh dalam News.

*Jadi, bedanya News sama Views terletak ada tidaknya ide penulis dalam tulisan yang dibuat.*
Pada saat kita menyimak uraian narsum (proses transkrip), terkadang ada gaya tutur narsum yang menurut kita kalau diambil apa adanya jadi kurang enak dibaca saat diubah jadi SN. Nah yang ingin saya tanyakan.. boleh tidak kita menghilangkan atau mengganti diksi atau tuturan narsum dengan bahasa kita ?. Kalau boleh, sampai sejauh mana kebolehan itu ?.
Boleh, Tapi penyajiannya dalam bentuk kalimat tak langsung. Redaksi kalimatnya dari kita tetapi maknanya dari narsum, Boleh juga dihilangkan kata yang sekiranya mubazir dan tidak mengubah makna.
Berarti tidak sama plek dengan Nara sumber nggak apa apa ya ?, asal maknanya sama, Kalau untuk penulisannya tetap pakai tanda kutip atau tidak jika tidak sama persis dengan yang disampaikan Nara sumber ?.
Kalau kalimat langsung atau pakai tanda kutip harus sama persis kecuali ada kata-kata yang mubazir yang boleh dihilangkan tapi maknanya tidak berubah

*Sumber Tim Mentoring Redaktur tintamedia.web.id dalam Grup WA Sahabat Straight News

0 Response to "Membuat Berita Bareng tintamedia"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel